EDUCATION DEVELOPMENT COMMUNITY

Minggu, 16 Maret 2014

EDC ; Bapak Jokowi Punya Hubungan Emosional Dengan GB DKI


Salam Pendidikan,

Keseriusan Bapak Jokowi dalam memperjuangkan GB menjadi PNS ternyata bukan isapan jempol, hampir seluruh pejabat dilingkungan Pemprov DKI mengetahui bahwa Bapak Jokowi sangat dekat  dengan GB DKI, karena ada Guru Bantu yang menyebut diri relawan mengenalkan Jakarta kepada Bapak Jokowi.

Menurut sumber informasi tersebut,  Bapak Jokowi sangat sedih belum mampu menjadikan GB DKI menjadi PNS, karena kebijakan kursi PNS berada di pusat (Menpan), demikian sumber informasi menceritakan  sambil “Menangis”.

Sekitar 30 orang GB meminta maaf atas “ULAH dan TINGKAH LAKU”  sekelompok yang mengatasnamakan “FORUM GB DKI” melakukan aksi demo didepan Balaikota (13/3/2014). Saya tidak kenal orang itu “MULUTNYA KOTOR”, Bapak ingat yang memperjuangkan Guru Bantu hanya ibu ini, sambil menunjuk salah seorang Guru Bantu, demikian kata sumber tersebut sambil terlihat mulai marah.

EDC menduga kemarahan sumber informasi tersebut, disebabkan karena dia mengetahui MAMPATNYA PERJUANGAN GB MENJADI PNS bukan pada Gubernur Pemprov DKI, akan tetapi pada instansi-instansi terkait. Kenapa Bapak Jokowi Didemo???, besar kemungkinan demo itu dilaksanakan untuk "Tujuan Politik" tertentu dengan mengatasnamakan "Forum GB DKI".

Dengan informasi tersebut diatas Guru Bantu langsung mengadakan “Rapat” dan merencanakan kegiatan “Pengajian dan Doa Bersama” dengan harapan semoga Bapak Jokowi selalu “Amanah” dan tetap memperjuangkan seluruh GB DKI menjadi PNS.

Pelaksanaan Doa Bersama diikuti sekitar  500-1000 peserta, yang merupakan gabungan dari masyarakat dan Guru bantu DKI. Banyak informasi dan laporan yang disampaikan oleh teman-teman Guru Bantu pada kegiatan tersebut, diantaranya : 

1.       Sibunda bergabung dengan “SEKBER” dengan mengatasnamakan Ketua Forum GB DKI dan melalui “SEKBER” Sibunda masuk menjadi Anggota dan Caleg partai Politik tertentu.  Sibunda “DIDUGA”  menjadikan “Forum GB DKI” hanya “Mainan” dan “Tidak Serius” memperjuangkan GB menjadi PNS, kalau serius kenapa Pak Jokowi didemo, merekakan satu partai, JERUK KOK MINUM JERUK, katanya sambil tertawa.

2.       Komunitas Facebook sekarang sudah tidak galau-galauan tetapi “LUCU-LUCUAN” membahas kata “KURANG AJAR”, mereka baca artikel saja tidak bisa, gimana membaca Peraturan dan Undang-undang ??...OOO ALAHH, katanya sambil tertawa.

3.       Bahwa ada seseorang Guru Bantu Jakarta Selatan, yang sudah proses pengangkatan CPNS (Quota 165), tapi masih bermasalah dengan administrasi, juga sering mengatasnamakan GB DKI dan menyebarkan undangan melalui SMS. Tolong ditindaklanjuti pak, kok sudah CPNS masih membuat masalah dengan Pemprov, Saya tau nama aslinya dan dia ditugaskan pada salah satu SMP di Jakarta Timur,  katanya sambil  JENGKEL.

Laporan dan Informasi tersebut akan ditindaklanjuti ke instansi terkait, sehingga perjuangan GB menjadi PNS bisa  lebih focus dan terarah, salam GB DKI.