EDUCATION DEVELOPMENT COMMUNITY

Rabu, 10 September 2014

EDC ; Presiden Terpilih Berjanji Memperjuangkan GB DKI Menjadi PNS

Salam Pendidikan

Relawan Guru Sahabat Jokowi mengadakan acara Halal Bihalal di GOR Yout Center Kampung Melayu Rabu (3/9), acara tersebut dihadiri sekitar 700-1000 Relawan, yang mayoritas  merupakan GB DKI. Acara tersebut juga dihadiri oleh Presiden Terpilih Ir. Joko Widodo yang saat ini masih berstatus Gubernur Pemprov DKI.

"Saya sudah sampaikan, sudah ada di Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, dan selalu saya kejar. Dan 5 hari lalu, saya sudah bertemu dengan Menteri PAN dan sudah tidak ada masalah dan meminta bertemu saya lagi, minta 1 surat, dan sudah saya layangkan ke sana suratnya," ujar Jokowi di GOR Otista, Jakarta Timur, Rabu (3/9/2014).‎

Agar lebih meyakinkan para guru bantu, Jokowi langsung meminta kepada salah seorang ajudannya memperlihatkan salinan surat yang dimaksud. Tidak hanya menunjukkan, dia juga membacakan dihadapan para guru yang mayoritas kaum perempuan.

"Nih, kalau ndak percaya, saya bacain," ucap Jokowi.

"Kepada, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara. Hal, pengangkatan guru bantu. Ini halnya saja sudah pengangkatan guru bantu loh," ucap Jokowi mengawali pembacaan surat tersebut, yang disambut tepuk tangan para guru bantu.

"Menindaklanjuti hasil rapat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) dan Reformasi Birokrasi dan Kemendikbud dan Pemprov DKI 21 Mei 2014, terkait penyelesaian permasalahan tenaga guru bantu, dengan hormat saya sampaikan hal-hal sebagai berikut," sambung Jokowi.

Pertama, lanjut Jokowi, Pemprov DKI siap menyelesaikan penyelesian pengangkatan guru bantu yang sudah terdata pada database sebanyak 5.757 orang. Guru bantu yang diangkat menjadi CPNS yang ditempatkan, nantinya di sekolah swasta maupun negeri di DKI Jakarta.

‎"Mengingat adanya kesenjangan kompetensi, maka akan dilakukan peningkatan kompetensi terhadap guru bantu melaluai pelatihan kompetensi," lanjut Jokowi, kembali disambut tepuk tangan.

Perjuangan Jokowi  Untuk GB DKI Sebagai Gubernur Telah Selesai

Dengan dikirimkan, lanjut Jokowi, tugasnya sebagai gubernur DKI dalam memperjuangkan guru bantu telah selesai. Ia pun meminta agar, para guru bantu tidak lagi menagih persoalan pengangkat CPNS.

"Dengan adanya surat ini, artinya apa? Semestinya sudah rampung. Jangan ada yang ke saya lagi ya, kan sudah rampung. Apa lagi? Masih belum puas?" tegas Jokowi.

Relawan  Guru Sahabat Jokowi Meragukan Komitmen JOKOWI??

Salah seorang guru spontan berteriak dan meminta kepastian terkait Surat Keputusan (SK) CPNS yang dimaksud. Jokowi pun menjawab. Persoalan tersebut menurut dia bukanlah kewenangannya, maka ia pun meminta agar para guru tidak lagi meragukan dirinya yang telah memperjuangkan nasib guru bantu.

"SK PNS itu bukan urusan saya. Itu ada prosesnya. Mestinya dengan seperti ini sudah selesai. Kalau masih tanya terus, artinya masih aja meragukan saya terus," jawab Jokowi.

Jokowi optimis, setelah surat kesiapan Pemprov DKI untuk pengangkatan guru bantu kepada Kementerian PAN dan RB dikirim, mestinya persoalan guru bantu di Jakarta telah tuntas. Kendati bila realisasinya tercapai, dirinya memenjamin permasalah tersebut akan beres.

"Kalau, masih belum beres, nantinya kalau saya sudah naik (Presiden), mestinya akan beres. Yakin nggak? Masa nggak yakin sih? Mestinya, sebelum saya meninggalkan DKI sebagai gubernur, mestinya sudah rampung," ucap Jokowi kembali disambut tepuk tangan.

GB DKI  Belum Kondusif

Secara umum persepsi mayoritas GB DKI sudah memahami tentang proses penyelesaian dan besarnya Komitmen Jokowi terhadap permasalahan yang dihadapi GB DKI. Namun masih ada kelompok yang belum paham dan  meragukan Jokowi,  bahkan kelompok tersebut TERLALU berani mendesak PRESIDEN TERPILIH untuk mengeluarkan SK CPNS.

Kuat dugaan bahwa kelompok yang tidak mengumpulkan berkas untuk pencairan DANA KESRA adalah mereka yang menyebut dirinya “Relawan Sahabat Jokowi”. Sampai sekarang data yang masuk ke PGRI DKI sebanyak 4.700 dari 5.757 jumlah keseluruhan GB DKI.

Belakangan ini sangat banyak informasi yang beredar melalui SMS tentang info yang berbau FITNAH terhadap PGRI, dan masih banyak lagi info yang perlu diklarifikasi kebenarannya, diantaranya ;
1.      Adanya kutipan-kutipan yang mengatasnamakan Koperasi GB DKI.
2.      Adanya kutipan-kutipan yang mengatasnamakan Forum GB DKI.
3.      Adanya kutipan-kutipan yang mengatasnamakan Relawan Jokowi
4.      Adanya MODUS PINJAMAN dengan janji dan jaminan dapat diangkat menjadi PNS.

EDC mengharapkan agar GB DKI bijaksana menyikapi informasi-informasi yang kurang bertanggungjawab, yang sifatnya memperkeruh suasana. EDC menyakini bahwa proses penyelesaian dan pengangkatan GB DKI menjadi PNS sangat berhubungan dengan perkembangan SITUASI POLITIK NASIONAL sebab pengangkatan PNS  berhubungan dengan ANGGARAN.